kecantikan istriku, just a slight different compared to siti nurhaliza :D

Aku biasanya patuh pada guru, dan main percaya asalkan masuk logika. Tetapi suatu ketika aku berkata pada pak guruku, “pak, saya inginkan istri yang cantik! Pak guru tersenyum, ia berkata, “boleh, tetapi syaratnya kalau kita menginginkan istri yang cantik, ya kita harus tampan”. Jawaban  pak guru terdengar rasional, tetapi akalku tidak mau terima, lha bagaimana bisa terima? karena aku tidak

This entry was posted in , , , . Bookmark the permalink.

Leave a reply